Saturday, January 28, 2023
Danau Beratan adalah sebuah danau yang terletak di kawasan Bedugul, Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali. Danau ini terletak di antara dua danau lain yaitu Danau Tamblingan dan Danau Buyan, yang merupakan gugusan danau dalam sebuah kaldera besar.
Danau Bratan cukup istimewa karena terletak di jalur jalan provinsi yang menghubungkan Denpasar-Singaraja dan dekat dengan Kebun Raya Eka Karya, sehingga menjadi salah satu tempat wisata populer di Bali.
Danau ini mudah dijangkau dan menyediakan beragam pemandangan dan akomodasi yang memadai. Danau Beratan Bedugul adalah danau terluas kedua di Bali setelah Danau Batur dengan luas sekitar 375,6 hektare, keliling sekitar 12 km dan kedalaman antara 22 dan 48 meter.
Baca juga: Candi Muaro Jambi
Danau Beratan mudah dijangkau dan menyediakan beragam pemandangan dan akomodasi yang memadai. Terdapat sebuah pura di tengah danau yang dikenal sebagai Pura Ulun Danu, yang dijadikan tempat pemujaan kepada Sang Hyang Dewi Danu sebagai pemberi kesuburan.
Pura Ulun Danu Beratan Bedegul
Pura Ulun Danu Bratan, juga dikenal sebagai Pura Ulun Danu Beratan atau Bratan Pura, merupakan sebuah pura dan candi air besar di Bali, Indonesia. Candi utama air lainnya adalah Pura Ulun Danu Batur. Pura ini terletak di tepi barat laut Danau Bratan di pegunungan dekat Bedugul, Kabupaten Tabanan.
Kompleks candi ini terdiri dari berbagai candi kecil yang spesifik untuk setiap asosiasi irigasi (subak). Pura ini digunakan untuk upacara persembahan untuk dewi Dewi Danu, dewi air, danau dan sungai.
Danau Bratan merupakan salah satu danau penting dalam hal irigasi dan dikenal sebagai danau "gunung suci". Ketinggiannya yang 1.200 meter dan iklim yang sangat dingin membuat kawasan ini sangat subur. Pura Ulun Danu Bratan atau Pura Ulun Danu Beratan adalah sebuah pura dan candi air besar yang terletak di Bali, Indonesia.
Pura ini terletak di tepi barat laut Danau Beratan di dekat Bedugul, Kabupaten Tabanan dan di tengahnya terdapat Pura Ulun Danu. Pura ini berfungsi sebagai tempat persembahan untuk Dewi Danu, dewi air danau dan sungai.
Pura ini berjarak sekitar 70 km dari Bandara Internasional Ngurah Rai dan 50 km dari pusat kota Denpasar. Pura ini dibangun pada tahun 1634 Masehi dan dipelihara oleh empat "satakan" dari desa-desa di sekitar area pura ini.
Sejarah
Pura Ulun Danu Bratan atau Pura Ulun Danu Beratan adalah sebuah pura yang terletak di tepi barat laut Danau Beratan di dekat Bedugul, Kabupaten Tabanan, Bali, Indonesia. Pura ini dipercayai didirikan oleh I Gusti Agung Putu sebelum tahun 1556 Saka (1634 Masehi) berdasarkan catatan dalam Lontar Babad Mengwi.
Pura ini digunakan untuk upacara persembahan kepada Dewi Danu, dewi air, danau dan sungai. Pura ini berjarak sekitar 70 km dari Bandara Internasional Ngurah Rai dan kurang lebih 50 km dari pusat kota Denpasar. Sumber pasti mengenai tahun pendirian Pura ini belum ditemukan. Untuk mencapai Pura Ulun Danu yang berada di tengah Danau Beratan, pengunjung harus menaiki perahu yang tersedia di pinggir danau. Selain mengunjungi candi utama di tengah danau, pengunjung juga dapat menjelajahi bangunan-bangunan pura lainnya dalam kompleks Pura Ulun Danu, seperti halnya dengan pura-pura lain di Bali, yang terbagi menjadi tiga bagian yaitu halaman luar, tengah, dan halaman dalam.
Referensi
- Pringle R. (2004). A short history of bali : indonesia's hindu realm. Allen & Unwin.
- Sedyawati E. Latief F. & Indonesia. (2013). Candi indonesia (Cetakan pertama). Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
- https://kebudayaan.kemendikbud.go.id