10 Cara Menulis Berita Beserta Contoh

 
Cara Menulis Berita Beserta Contoh - Menulis berita adalah salah satu bentuk komunikasi yang penting dalam dunia jurnalistik. Berita adalah suatu bentuk karya jurnalistik yang berisi informasi aktual, terkini, dan penting untuk disampaikan kepada masyarakat. Menulis berita yang baik membutuhkan keterampilan khusus dan pengetahuan yang luas tentang subjek yang akan diangkat dalam berita tersebut.

Cara Menulis Berita Beserta Contoh

Berikut adalah beberapa cara menulis berita beserta contohnya.

1. Pilih Topik yang Menarik

Pemilihan topik adalah kunci dalam menulis berita yang baik. Topik yang menarik akan menarik perhatian pembaca dan membuat mereka tertarik untuk membaca lebih lanjut. Cobalah untuk memilih topik yang sedang ramai dibicarakan oleh masyarakat atau yang sedang menjadi perhatian banyak orang. Misalnya, jika sedang ada isu penting tentang kenaikan harga sembako, maka tulislah berita tentang kenaikan harga sembako tersebut.
  • Contoh: "Kenaikan Harga Sembako Mengguncang Pasar"

2. Gunakan Struktur Inverted Pyramid

Struktur inverted pyramid adalah teknik penulisan berita yang mengutamakan informasi terpenting pada bagian awal berita. Hal ini memungkinkan pembaca untuk langsung mendapatkan informasi yang mereka butuhkan tanpa harus membaca seluruh artikel. Informasi yang dianggap kurang penting akan disajikan pada bagian akhir berita.
  • Contoh: "Kementerian Kesehatan Mengumumkan Kasus Covid-19 Hari Ini Mencapai 10.000. Pemerintah Siapkan Langkah-Langkah Antisipasi"

3. Gunakan Gaya Penulisan yang Jelas dan Mudah Dipahami

Gaya penulisan yang jelas dan mudah dipahami sangat penting dalam menulis berita. Hindari penggunaan kalimat yang terlalu rumit atau menggunakan kosakata yang sulit dipahami oleh pembaca. Gunakan bahasa yang mudah dipahami oleh masyarakat umum.
  • Contoh: "Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat, Sudah Ada 10.000 Kasus yang Terkonfirmasi Hari Ini"

4. Sertakan Fakta dan Data yang Akurat

Fakta dan data yang akurat sangat penting dalam menulis berita. Pastikan bahwa sumber yang digunakan untuk mendapatkan informasi tersebut terpercaya dan dapat dipertanggungjawabkan. Hindari menyertakan informasi yang tidak terbukti kebenarannya.
  • Contoh: "Menurut data yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan, hari ini terdapat 10.000 kasus Covid-19 yang terkonfirmasi di seluruh Indonesia."

5. Sertakan Kutipan dari Sumber Terpercaya

Kutipan dari sumber terpercaya dapat meningkatkan kredibilitas berita yang ditulis. Kutipan dapat memberikan sudut pandang yang berbeda dan memberikan kejelasan pada informasi yang disampaikan.
  • Contoh: "Menurut dr. Andi, ahli epidemiologi dari Universitas Indonesia, kenaikan kasus Covid-19 ini disebabkan oleh masyarakat yang kurang mematuhi protokol kesehatan."
Menulis berita yang baik adalah seni dan perlu dilakukan dengan hati-hati dan teliti. Selain itu, perlu juga diingat bahwa keberhasilan sebuah berita tidak hanya bergantung pada cara penulisan yang baik, namun juga pada faktor lain seperti relevansi, timing, dan keunikan.

6. Berikan Judul yang Menarik dan Singkat

Judul berita adalah bagian penting dari sebuah artikel, karena judul yang menarik dan singkat dapat memancing pembaca untuk membaca seluruh artikel. Cobalah untuk membuat judul yang singkat namun mencakup inti dari berita tersebut.
  • Contoh: "Kasus Covid-19 di Indonesia Meningkat, Sudah Ada 10.000 Kasus Hari Ini"

7. Gunakan Gambar atau Video yang Mendukung Berita

Gambar atau video yang mendukung berita dapat membuat pembaca lebih tertarik dan memudahkan pembaca untuk memahami isi berita. Pastikan bahwa gambar atau video yang digunakan relevan dengan berita yang ditulis dan memiliki kualitas yang baik.
  • Contoh: [Gambar: Grafik kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia]

8. Lakukan Penelitian Mendalam Sebelum Menulis

Sebelum menulis berita, pastikan bahwa informasi yang disampaikan akurat dan terpercaya. Lakukan penelitian mendalam dari berbagai sumber yang dapat dipertanggungjawabkan. Hal ini akan meningkatkan kredibilitas berita yang ditulis.
  • Contoh: "Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Universitas Indonesia, terbukti bahwa kenaikan kasus Covid-19 ini disebabkan oleh kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan."

9. Edit dan Proofread Sebelum Mengirimkan Berita

Sebelum mengirimkan berita, pastikan untuk melakukan edit dan proofread terlebih dahulu. Periksa kembali tata bahasa, ejaan, dan kesalahan penulisan lainnya. Berita yang baik adalah berita yang bebas dari kesalahan penulisan.
  • Contoh: "Kementrian Kesehatan (salah eja) mengumumkan bahwa kasus Covid-19 hari ini mencapai 10.000 (tata bahasa salah)."

10. Gunakan Bahasa yang Netral dan Menghindari Sensasionalisme

Gunakan bahasa yang netral dan menghindari sensasionalisme dalam menulis berita. Hindari menggunakan kata-kata yang berlebihan atau memicu emosi pembaca. Berita yang baik harus disajikan dengan objektif dan profesional.
  • Contoh: "Kasus Covid-19 di Indonesia Meningkat, Pemerintah Siapkan Langkah Antisipasi"

Kesimpulan

Menulis berita adalah suatu seni yang membutuhkan keterampilan khusus dan perhatian terhadap detail. Dengan mengikuti cara-cara yang telah disebutkan di atas, diharapkan dapat membantu dalam menulis berita yang baik dan menarik bagi pembaca.
LihatTutupKomentar